HONEY (let's go to the) MOON-part 1

Empat bulan sebelum hari H pernikahan, ketika maskapai ini mengadakan promo tiket murah, saya dan Kk membeli tiket return Jakarta-Padang untuk honeymoon. Saat itu belum kepikiran di Padang mau kemana saja, yang penting dapat tiket murah hahaha…. Selang dua bulan kemudian, saya mendapat notifikasi di email dari maskapai tersebut yang menyatakan bahwa jadwal penerbangan kami diubah. Saya lihat jam terbangnya jadi nggak enak, kurang fleksibel. Pada saat itu pilihan yang ditawarkan antara lain mengubah tanggal keberangkatan, mengubah rute penerbangan, credit refund dan cash refund. Akhirnya setelah berdiskusi dengan Kk, saya mengambil pilihan membatalkan penerbangan tersebut dan meminta cash refund, yang artinya uang pembelian tiket yang sudah saya bayarkan akan dikembalikan utuh.

Lalu, setelah gagal ke Padang, kemana nih tujuan honeymoon kami? Saya langsung mengajukan Lombok sebagai gantinya 😀 Kk sih hayuk-hayuk saja hehehe… Saya langsung cari-cari tiket pesawat rute ke Lombok. Setelah membandingkan ke sana sini, rute yang kami ambil adalah berangkat dari Bandung, transit dan menginap semalam di Bali, berangkat ke Lombok dari Bali, pulang dari Lombok mampir ke Bali lagi, dari Bali pulang ke Jakarta. Nampak ribet ya 😀 Tadinya dari Bali ke Lombok mau naik kapal fery, tapi setelah cek ricek ternyata kurang praktis dari segi waktu dan biaya yang dikeluarkan akan kurang lebih sama apabila kami menggunakan pesawat.

Kebiasaan kalo traveling bareng teman-teman zaman belum nikah dulu, saya kebagian buat itinerary alias jadwal selama trip berikut mem-booking tempat menginap 😀 Tapi khusus honeymoon kali ini saya nggak buat itinerary khusus, hanya mencatat beberapa lokasi yang terkenal di Lombok yang biasa dikunjungi oleh traveler. Kami juga nggak menggunakan agen tour yang biasa meng-handle para honeymooners….Mahal cyiiiin 😉 Jadi yang kami lakukan adalah menelepon supir rental mobil yang saya dapat dari teman kemudian meminta pak supir mengantar kami ke tempat-tempat yang kami mau dan direkomendasikan oleh pak supir.

Continue reading